Ilmu Budaya Dasar
Pengertian Ilmu Budaya Dasar
Pada umumnya Ilmu
Budaya Dasar adalah suatu ilmu yang mempelajari sebuah dasar dasar kebudayaan,
namun jika untuk mengingat terlalu sulit bisa di ambil intinya saja agar tidak
terlalu membebani pikiran otak. Budaya memang merupakan salah satu jiwa dari
nilai nilai yang ada di dalam masyarakat.
Jadi pengertian kebudayaan adalah merupakan jalan atau arah didalam bertindak dan berfikir untuk memenuhi kebutuhan hidup baik jasmani maupun rohani.
Jadi pengertian kebudayaan adalah merupakan jalan atau arah didalam bertindak dan berfikir untuk memenuhi kebutuhan hidup baik jasmani maupun rohani.
Kenapa kalian perlu mempelajari ilmu budaya dasar?
Mengapa mahasiswa harus mempelajari ilmu budaya dasar ? karena pengertian ilmu budaya dasar adallah pengetahuan yang di harapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Istilah IBD dikembangkan pertama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitisme itu sendiri yang berasal dari bahasa inggris. Dengan mempelajari humanitisme itu sendiri seseorang diandaikan bisa menjadi lebih manusiawi,lebih berbudaya dan lebih halus. Tetapi IBD yang dimaksud adalah IBD yang berkaitan dengan soft skills. Soft skills adalah isitilah sosiologis yang berkaitan dengan kecerdasan, emotional, sifat kepribadian, ketrampilan sosial, komunikasi. Soft skills menyangkut karakter pribadi seseorang yang dapat meningkatkan interaksi individu, kinerja pekerjaan dan prospek dan balik lagi kita menyinggung Ilmu Budaya Dasar sebagai pengeompokan ilmu pengetahuan. Menurut Dr.Harsya Bachtiar ilmu dan pengetahuan dibagi 3, yaitu:
1. Ilmu-ilmu Alamiah (
natural scince ). Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui
keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal
ini digunakan metode ilmiah.
2. Ilmu-ilmu sosial (
social scince ) . ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji
keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk
mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu
alamiah.
3. Pengetahuan budaya (
the humanities ) bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan
yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan
peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi
arti.
Pengetahuan budaya (the humanities) dibatasi sebagai pengetahuan
yang mencakup keahlian (disilpin) seni dan filsafat. Keahlian inipun dapat
dibagi-bagi lagi ke dalam berbagai hiding keahlian lain, seperti seni tari,
seni rupa, seni musik,dll. Sedangkan ilmu budaya dasar (Basic Humanities) adalah usaha yang diharapkan dapat memberikan
pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan
untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Dengan perkataan lain
IBD menggunakan pengertian-pengertian yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan
budaya untuk mengembangkan wawasan pemikiran serta kepekaan mahasiswa dalam
mengkaji masalah masalah manusia dan kebudayaan.
Ilmu budaya dasar
berbeda dengan pengetahuan budaya. Ilmu budaya dasar dalam bahasa Ingngris
disebut basic humanities. Pengetahuan
budaya dalam bahas inggris disebut dengan istilah the humanities. Pengetahuan budaya mengkaji masalah nilai-nilai
manusia sebagai mahluk berbudaya (homo
humanus). Sedangkan ilmu budaya dasar bukan ilmu tentang budaya, melainkan
mengenai pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang
dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan budaya.
Tujuan Ilmu Budaya Dasar
Penyajian mata kuliah ilmu budaya dasar tidak lain merupakan usaha yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Dengan demikian mata kuliah ini tidak dimaksudkan untuk mendidik ahli-ahli dalam salah satu bidang keahlian yang termasuk didalam pengetahuan budaya (the humanities) akan tetapi IBD semata-mata sebagai salah satu usaha untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa tujuan tersebut IBD diharapkan dapat :1. Mengusahakan kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya, sehingga mereka lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru
2. Memberi kesempatan
kepada mahasiswa untuk memperluas pandangan mereka tentang masalah kemansiaan
dan budaya serta mengembangkan daya kritis mereka terhadap persoalan-persoalan
yang menyangkut kedua hal tersebut.
3. Mengusahakan agar
mahasiswa, sebagai calon pemimpin bagnsa dan Negara serta ahli dalam bidang
disiplin masing-masing tidak jatuh ke dalam sifat-sifat kedaerahan dan
pengkotakan disiplin yang ketat
4. Menguasahakan wahana
komunikasi para akademisi agar mereka lebih mampu berdialog satu sama lain.
Dengan memiliki satu bekal yang sama, para akademisi diharapkan akan lebih
lancer dalam berkomuikasi
Perbedaan antara Pengetahuan Budaya dengan Ilmu Budaya Dasar
Pengetahuan budaya ( the humanities ) bertujuan untuk
memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk
mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan
kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti. Sedangkan ilmu
budaya dasar (Basic Humanities)
adalah usaha yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian
umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah
manusia dan kebudayaan.
Ilmu budaya dasar
berbeda dengan pengetahuan budaya. Pengetahuan budaya mengkaji masalah
nilai-nilai manusia sebagai mahluk berbudaya (homo humanus). Sedangkan ilmu budaya dasar bukan ilmu tentang
budaya, melainkan mengenai pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang
konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan
budaya.
Konsep Budaya dalam Seni Rupa
Berekspresi merupakan
salah satu kebutuhan hidup manusia sebagai insan budaya, realitas internal
kehidupan spiritual kita membutuhkan penyaluran, agar kita dapat mencapai
keseimbangan kehidupan rohaniah yang sehat. Proses mengamati, menanyakan,
mencoba, menalar, dan menyajikan adalah aktivitas proses kreasi yang lebih
bersifat objektif. Dengan memadukan realitas internal yang subjektif dengan
pendekatan objektif, kita diharapkan untuk memperoleh pengalaman yang berharga,
yakni keharmonisan antar kehidupan batiniah dan kehidupan lahiriah. Dari proses
kegiatan berekspresi ini potensi artistik kita diharapkan akan berkembang, dan
karya-karya kita adalah objek-objek real tentang apa yang kita harapkan, inginkan,
dan sudah pasti merupakan dokumen penting bagi kehidupan psikologis kita.
Disamping menghasilkan
karya sebagai benda seni yang mengandung nilai keindahan dan makna
seni, aktivitas berekspresi dalam penciptaan lukisan juga berfungsi
sebagai katarsis atau terapi bagi pelaku kreatifnya sendiri. Sedangkan bagi
para psikolog, karya lukisan yang kita ciptakan itu, merupakan data kehidupan
psikologis yang dapat digunakan sebagai objek penelitian. misalnya untuk
mengetahui realitas kehidupan emosional, intelektual, imajinasi sang pelukis.
Konsep Budaya dalam Seni Rupa
Sastra berasal dari
kata castra berarti tulisan. Dari makna asalnya dulu, sastra meliputi segala
bentuk dan macam tulisan yang ditulis oleh manusia, seperti catatan ilmu
pengetahuan, kitab-kitab suci, surat-surat, undang-undang, dan sebagainya.
Sastra dalam arti
khusus yang kita gunakan dalam konteks kebudayaan, adalah ekspresi gagasan dan
perasaan manusia. Jadi, pengertian sastra sebagai hasil budaya dapat diartikan
sebagai bentuk upaya manusia untuk mengungkapkan gagasannya melalui bahasa yang
lahir dari perasaan dan pemikirannya.
Ilmu budaya dasar yang
nama sebenarnya adalah Basic Humanities, yaitu berasal dari bahasa Inggris
yakni the humanities. Istilah ini berasal pula dari bahasa latin Humanus yang
artinya manusiawi, berbudaya dan halus.
Seni sangat berkaitan
erat dengan masalah kemanusiaan. Karena seni adalah ekspresi yang bersifat
tidak normatif, menjadikan seni lebih mudah berkomunikasi. Oleh sebab itu
nilai-nilai yang disampaikannya lebih fleksibel, baik isinya maupun cara
penyampaiannya. Sebab masalah kemanusiaan merupakan masalah yang sangat
penting, yang perlu diperhatikan pula oleh mahasiswa.
Tujuan utama mata
kuliah ini adalah supaya mahasiswa diharapkan dapat menjadi homo humanus yang
lebih baik.
Manusia dan Cinta Kasih
Manusia adalah makhluk
hidup yang diciptakan Allah SWT kemudian diberikan akal pikiran untuk berpikir
dan membedakan dari makhluk hidup lainnya, dan memiliki kehidupan yang tidak
abadi yang nantinya akan kembali ke akhirat.
Cinta kasih adalah
sebuah perasaan suka dan sayang terhadap sesuatu yang menarik hati, sehingga
membuat seseorang selalu memperhatikan dan melindunginya, dan juga merasa
nyaman ketika berada dekat dengannya.
Pendapat tentang Budaya saat Ini
Menurut saya pada era modern ini, budaya asli Indonesia
banyak yang tidak diperhatikan dan hamper punah dan hanya diberi perhatian
ketika budaya itu ingin dipatenkan oleh Negara lain.
Comments
Post a Comment